Kamis, 29 April 2010

perkembangan teori ekonomi makro

TEORI EKONOMI MAKRO

Perkembangan Teori Ekonomi Mikro-Makro
a. Teori Ekonomi Mikro sebagai Teori Ekonomi Klasik
Adam Smith(1723-1790)
Mekanisme pasar yaitu mekanisme alokasi sumber daya ekonomi berlandaskan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran.


Jean Baptiste Say(1767-1832)
Dengan hokum say(say’s law),dia menyatakan bahwa barang dan jasa yang diproduksi pasti terserap oleh permintaan sampai tercapai keseimbangan pasar.


Leon Walras(1834-1910)
Berhasil menyusun model ekonomi keseimbangan pasar simultan yang menjadi dasar analisis model keseimbangan umum.
Model Walras adalah penerjemah secara matematis terhadap keyakinan Adam Smith, Say dan ekonom-ekonom lain tentang keampuhan mekanisme pasar.


John Maynard Keynes(1883-1946)
Mekanisme pasar dikelompokkan sebagai ekonomi klasik, sedangkan teori ekonmominya dikenal sebagai Teori Ekonomi Klasik.
b. Revolusi Keynes
Lahirnya Teori Ekonomi Makro
Tahun 1929-1933 dikenal sebagai depresi besar(Great Depression)
Ilmu ekonomi tidak dikenal dikotomi mikro-makro,focus penbahasan ilmu ekonomi pada masa sebelum Depresi Besar adalah individu dalam rangka mencapai keseimbangan, Untuk analisis keseimbangan umum digunakan model Walras( Walras Economics)

Depresi Besar membuyarkan keyakinan terhadap hipotesis ekonomi Klasik. Sebab, depresi besar terjadi dalam jangka waktu yang lama(1923-1933) dan menimbulkan masalah-masalah besar, yaitu pengangguran di Amerika Serikat mencapai 25 %.
Keadaan ini diperbaiki oleh John Maynard Keynes dengan menyampaikan 2 hal pokok, yaitu:
1. Kritik ilmiah terhadap kebenaran hipotesis klasik tentang keampuhan mekanisme pasar yang dipercaya sejak zaman Adam Smith.
2. Usulan pemulihan dengan memasukkan peranan pemerintah dalam perekonomian dalam rangka menstimulir sisi permintaan.

Kedua pokok pemikiran Keynes tersebut membawa perubahan radikal, yaitu mulai diperhatikannya kondisi global atau agregat(makro) dalam analisis ilmu ekonomi, dan dimasukkannya peranan pemerintah-pemerintah dalam analisis ilmu ekonomi, serta studi-studi empiris.
Pembahasan Ilmu Ekonomi Makro
A. Masalah Inflasi
Inflasi adalah kenaikan harga yang bersifat umum dan terus menerus. Kenaikan harga baru dikatakan inflasi jika terjadi secara umum dan sifatnya terus menerus. Dari definisinya dapat dimaklumi bahwa fokus utama analisisnya ekonomi makro. Gejala inflasi menunjukkan inefesiensi perekonomian secara keseluruhan. Jika tidak cepat diatasi,inflasi akan menekan kemampuan perekonomian masyarakat.
B. Masalah Pertumbuhan Ekonomi
Ekonomi yang tumbuh adalah ekonomi yang titik keseimbangan antara permintaan agregat (jumlah permintaan total terhadap barang dan jasa dalam suatu perekonomian selama periode tertentu) dan penawaran agregatnya( jumlah produksi total barang dan jasa dalam suatu perekonomian selama periode tertentu) makin baik dibanding periode sebelumnya.
Peranan pemerintah sangat diharapkan, jika kemandekkan produksi atau permintaan disebabkan oleh terlalu besarnya campur tangan pemerintah, maka peranan pemerintah harus dikurangi.
C. Masalah Pengangguran
Pengangguran adalah angkatan kerja (orang yang mencari kerja) tetapi tidak mendapat pekerjaan(seperti yang diinginkan)
D. Interaksi dengan Perekonomian Dunia
Kerjasama Internasional harus terus dilakukan. Secara ekonomis, keuntungan atau kerugian sebagai damoak kerjasama internasional dapat terdeteksi melalui analis neraca pembayaran atau nilai tukar mata uang.
E. Siklus Ekonomi
Dalam kenyatan, output agregat tidak tumbuh mengikuti pola garis lurus, melainkan naik turun secara teratur. Gerakan naik turun output agregat ini disebut siklus perekonomian. Ada yang berjangka pendek(3-11 tahun),jangka panjang(30-70 tahun) bahkan sangat panjang(lebih dari 200 tahun)
Siklus ekonomi mendapat perhatian yang penting dalam teori ekonomi makro karena dampak-dampak yang ditimbulkannya, misalnya resensi ekonomi yang berkepanjangan.


Peranan Pemerintah
1. Kebijakan monoter adalah kebijakan mengarah perekonomian makro ke kondisi yang lebih baik(diinginkan) dengan cara mengubah-ubah jumlah uang beredar
2. Kebijakan fiskaladalah kebijakan mengarah perekonomian makro ke arah kondisi yang lebih baik dengan cara mengubah-ubah penerimaan dan pengeluaran pemerintah

Dalam konteks global, kajian tentang peranan pemerintah dimanifestasikan dalam analisis kebijakan ekonomi internasional

Aliran Pemikiran dalam Teori Ekonomi Makro
Aliran Klasik
1. Pandangan aliran klasik tentang pasar
Menurut aliran klasik, keseimbangan perekonomian berpondasi pada keseimbangan individu(konsumen,produsen).
Para individu mencapai keseimbangannya bila seluruh sumber dayanya habis digunakan dalam rangka mencapai target maksimal
Pasar merupakan alat alokasi sumber daya yang efisien, selama struktur pasar adalah persaingan sempurna, informasi sempurna dan simetris, tidak ada barabg publik yang memunculkan eksternalitas, input dan output yang diperdagangkan masing-masing bersifat homogen.
2. Pandangan aliran klasik tentang uang
Bagi kaum klasik, peranan uang tidak lebih sebagai alat transaksi(medium of exchange),karena itu uang tidak mempunyai pengaruh terhadap variabel-variabel riil(output dan kesempatan kerja). Uang hanya mempengaruhi variabel-variabel moneter, misalnya harga barang.
Dengan kata lain, ada dikotomi(pemisahan) antara sektor riil dengan sektor moneter. Dikotomi inilah yang disebut dikotomi klasik(Classical Dichotomy)

Implikasi dari pandangan klasik tentang uamg adalah tidak diperlukannya peranan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian, sebab fleksibilitas harga akan mendorong terjadinya alokasi sumber daya yang efisien.
Dalam perkembangannya, da 2 pandangan ekstrem tentang perlu tidaknya peranan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian.
Pandangan yang pertama adalah sangat menolak peranana pemerintah,pandangan ini diwakili oleh aliran klasik yang terbaru,yaitu aliran siklus ekonomi riil
Pandangan yang lain adalah pandangan yang masih dapat menerima peranan pemerintah, misalnya aliran moneter

Aliran Keynisian
1. Pandangan Keynisian tentang Pasar
Meneurt Keynisian, pasar dalam kenyataannya tidak seperti yang dibayangkan kaum klasik,dimana struktur pasar cendrung monopolisik,informasi tidak sempurna dan asimetris. Sementara ouyput dan input yang dipertukarkan juga heterogen. Kondisi ini menyebabkan harga cendrung kaku(rigrid) dalam arti sulit berubah dalam seketika. Kekakuan harga( price rigidities) menyebabkan pasar tidak mampu melakukan keseimbangan.Akibatnya gangguan perekonomian cendrung untuk memunculkan resesi.
2. Pandangan Keynisian tentang Uang
Keynesian mewariskan oandangan revolusioner tentang uang. Menurutnya uang bukan hanya sekedar alat transaksi, tetapi juga sebagai penyimpan nilai.fungsi penyimpanan nilai inilah yang memungkinkan uang degunakan sebagai alat memperoleh keuntugan melakukan tindakan spekulasi. Karena itu uang tidak bersifat netral, dalam artian uang tidak dapat mempengaruhi variabel2 riil. Implikasi pandangan keynisian adalah diperlukannya peranan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian, baik melalui kebijakan fiskal maupun moneter



Memahami Model Ekonomi Makro
a. Model klasik vs Keynesian
Kritik Keynesian terhadap Klasik:
1. Kekurangyakinannya terhadap keampuhan mekanisme pasar jika tidak dicampurtangani pemerintah
2. Uang tidak hanya sekedar alat transaksi melainkan juga sebagai alat penyimpan nilai atau penyimpan kekayaan. Fungsi ininlah yang memungkinkan uang dapat digunakan sebagai alat untuk mencari keuntungan (spekulasi)
b. Model Tiga Pasar
Model-model ekonomi makro,baik klasik maupun Keynesian, dibangun berdasarkan asumsi bahwa perekonomian terdiri atas tiga pasar
1. Pasar tenaga kerja
2. Pasar barang / jasa
3. Pasar uang(pasar finansial)
Keseimbangan makro tercapai ketika pasar, baik secara individu maupun bersamaan, telah mencapai keseimbangan.
c. Model Keseimbangan dan Ketidakseimbangan
Model keseimbangan(equilibrium model) dalah model yang analisisnya berlandaskan asumsi perekonomian akan senantiasa mencapai keseimbangan.
Model ketidakseimbangan adalah model yang analisisnya berdasarkan asumsi bahwa perekonomian tidak selalu berada dalam keseimbangan.
d. Model Statis, Statis Komparatif, Dinamis
Model statis adalah model ekonomi makro yang mengabaikan dimensi waktu. Analisis ekonomi dilakukan pada waktu keadaan tertentu.
Model statis komparatif adalah model ekonomi yang membandingkan kondisi keseimbangan dari satu kondisi ke kondisi yang lain.
Model dinamis adalah model ekonomi yang analisisnya mempertimbangkan perubahan dari waktu ke waktu.
e. Model Ekonomi Tertutup dan Terbuka

Model ekonomi tertutup adalah model ekonomi yang mengasumsikan bahwa perekonomian tidak melakukan transaksi dengan perekonomian lain.
Model ekonomi terbuka mengasumsikan bahwa perekonomian melakukan transaksi dengan perekonomian lain.

Studi Makro
Yang harus diperhatikan dalam studi makro adalah model-model yang canggih (misalnya model dinamis,terbuka dan menggunakan ekonometrika)
Yang lebih perlu diperhatikan adalah model apa yang dapat dikembangkan agar dapat membantu kita mamahami dunia nyata. Sebab, model ekonomi disusun untuk memahami dunia nyata, bukan untuk menggantikannya.


1. Mengapa inflasi dapat menyebabkan kegagalan dalam suatu negara atau perusahaan ?
2. Mengapa inflasi pada negara-negara maju malah menguntungkan ?




Intermezo:mencegah inflasi dengan cara menaikkan suku bunga dan menjual surat-surat berharga

Sabtu, 17 April 2010

कुलिः 3

PENGANTAR EKONOMI MAKRO

Perekonomian Terbuka:Export-Import / Kurs

Dalam menganalisis suatu perekonomian, dikenal dua model perekonomian, yaitu perekonomian tertutup dan perekonomian terbuka.
Perekonomian tertutup adalah model perekonomian yang pada pelakunya, khususnya Produsen dan Konsumen, secara sederhana akan melakukan kegiatan dalam penjualan dan pembelian di pasar yang saling melengkapi untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingannya masing-masing. Dalam transaksi pasar tersebut, mereka akan terikat dengan kontrak dagang atau kesepakatan jual beli, dan kemudian ditetapkanlah harga jual atau harga beli dari kegiatan tersebut. Hal ini dikatakan ekonomi pasar tertutup, karena di dalamnya belum termasuk peran luar negeri dalam sistem ekonomi tersebut.
Pada sistem ekonomi yang terbuka, terdapat kemungkinan dari produsen untuk melakukan kegiatan ekspor barang dan produk dagangan dengan tujuan pasar-pasar di negara lain atau sebaliknya melakukan kegiatan impor atas bahan mentah dan bahan penolong serta barang jadi dari luar negara. Dalam model terbuka ini jasa perbankan dan lembaga keuangan dapat juga berasal dari luar negeri dan kita dihadapkan pada sistem perekonomian yang menyatu( the borderless economy) yang disebut dengan the global economy.
PERDAGANGAN INTERNASIONAL

Mengapa kerjasama dengan ekonomi internasional itu penting ?
Sebab kerjasama ekonomi internasional dapat memberi manfaat langsung terhadap perdagangan internasional. Sebab negara-negara yang melakukannya akan segera mengalami peningkatan penggunaan barang/ jasa maupun faktor-faktor produksi, contohnya dengan mengimpor mobil dari Korea Selatan, masyarakat Indonesia dapat menikmati mobil dengan jumlah yang lebih banyak & mungkin juga dengan harga yang lebih murah.
Selain itu, juga memberi manfaat jangka panjang yaitu dalam penanaman modal langsung.
Pengusaha AS, menanamkan modalnya di bidang industri di Indonesia, membutuhkan waktu beberapa tahun sebelum dapat berproduksi.
Apakah definisi dari teori perdagangan internasional ?
Teori-teori yang mencoba memahami mengapa sebuah negara(perekonomian) mau melakukan kerjasama perdagangan dengan negara-negara lain.
Teori apa sajakah itu ?
1. Merkantilisme:ajaran atau paradigma yangberkeyakinan bahwa perekonomian suatu negara makin makmur bila mampu memaksimalkan surplus perdagangan (memaksimalkan ekspor dan meminimalkan impor)
2. Keunggulan absolut: dalam hal ini, surplus perdagangan yang dipaksakan lewat mekanisme proteksi dan pemberian monopoli akan mengorbankan efisiensi & produktivitas. Karena dapat mengakibatkan pengusaha enggan melakukan efisiensi & inovasi.
3. Keunggulan Komparatif: teori ini menganggap bahwa negara-negara dapat melakukan perdagangan bila masing- masing dari negara tersebut memiliki keunggulan komparatif.
4. Keunggulan Kompetitif: keunggulan kompetitif suatu bangsa lebih memperhatikan keunggulan karena faktor produksi, faktor permintaan, jaringan kerja industri, strategi perusahaan, dan bentukan persaingan pasar
Bagaimana cara menghitung neraca pembayaran pada transaksi ekonomi internasional ?
Yaitu dengan menggunakan struktur dasar neraca pembayaran atau BOP, yang terdiri atas neraca lancar, neraca modal, neraca penyeimbang, dan selisih perhitungan.
Lalu apakah definisi dari neraca pembayaran itu ?
Neraca pembayaran internasional (international balance of payment) suatu negara merupakan laporan keuangan negara yang bersangkutan atas semua transaksi ekonomi dengan negara lain yang disusun dengan sistematis, neraca ini menghitung dan mencatat semua arus barang, jasa dan modal antara suatu negara dengan negara lain.
Apakah itu valuta asing & bagaimana cara menentukan nilai tukar mata uang ?
Valuta asing(foreign exchang) adalah mata uang negara lain dari suatu perekonomian.
Mekanisme penentuan nilai tukar adalah dengan mekanisme pasar berdasarkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran terhadap valuta asing. Bisa juga melalui non mekanisme pasar, yaitu menentukan kurs tetap oleh pemerintah. Namun kelemahannya adalah, seringkali kurs yang ditetapkan pemerintah berbeda dengan harga pasar.
Apa alasan dilakukannya perdagangan internasional ?
Perdagangan internasional dapat terjadi karena beberapa alasan yaitu :
• Keanekaragaman kondisi produksi. Perdagangan diperlukan karena adanya keanekaragaman kondisi produksi di setiap negara. Misalnya, negara A karena beriklim tropis dapat berspesialisasi memproduksi pisang, kopi untuk dipertukarkan dengan barang dan jasa dari negara lain.
• Timbulnya increasing return to scale(penurunan biaya pada skala produksi yang besar). Banyak proses produksi menikmati skala ekonomis, artinya proses produksi tersebut cendrung memiliki biaya produksi rata-rata yang lebih rendah ketika volume produksi ditingkatkan. Cara apa yang lebih baik untuk meningkatkan produksi selain menjualnya ke pasar global ?
• Perbedaan selera. Sekalipun kondisi produksi di semua daerah serupa, setiap negara mungkin akan melakukan perdagangan jika selera mereka berbeda. Contohnya, negara A dan B menghasilkan daging sapi dan daging ayam dalam jumlah yang hampir sama, tetapi karena masyarakat negara A tidak menyukai daging sapi, sedang negara B tidak menyukai daging ayam, dengan demikian ekspor yang saling menguntungkan dapat terjadi di antara kedua negara tersebut, yaitu bila negara A mengimpor daging ayam dan mengekspor daging sapi, sebaliknya negara B mengimpor daging sapi dan mengekspor daging ayam.
• Prinsip keunggulan komparatif(comporative advantage). Prinsip ini mengatakan bahwa setiap negara akan berspesialisasi dalam produksi dan mengekspor barang dan jasa yang biayanya relatif lebih rendah(artinya lebih efisien dibanding negara lain), sebaliknya setiap negara akan mengimpor barang dan jasa yang biaya produksinya relatif lebih tinggi( artinya kurang efisien dibanding negara lain). Dengan adanya perekonomian terbuka dan setiap negara berkondentrasi pada bidang yang memiliki keunggulan komparatif, maka kehidupan semua orang akan menjadi lebih baik.

कुलिः 2

INPUT INFORMASI

Sumber visual informasi pekerjaan:
1. Bahan tertulis:buku,laporan,panduan,kurikulum,acuan
2. Bahan kuantitatif
3. Bahan fiktorial(gambar) : denah dan lokasi [dipakai dlm manajemen marketing]
4. Pola/alar -> dasar untuk menerapkan aturan dalam satu organisasi
5. Penggambaran visual(tanda,simbol) -> untuk menentukan SDM
6. Alat ukur (waktu)
7. alat mekanis (skill)
8. Bahan yang digunakan (terangkum dari no.1 sampai 11)
9. Bahan yang tdk diproses/bhn jadi(experinced man)
10. Tampilan alam (demografi) -> tempat atau lokasi bekerja
11. Lingkungan buatan manusia ->lingkungan yang dapat meliputi semua urusan manajemen, berkaiatn dengan wanita


Unsur Manajemen:
1) Man
2) Money
3) Metode
4) Marchinal
5) Matherial
6) Market

Manajemen -> Mengatur:
a. Yang diatur
b. Tujuan yang diatur (menghasilkan berdayaguna utk mencapai tujuan)
c. Harus diatur (supaya terlaksana scr optimal,terorganisisr & terintegrasi)
d. Yang mengatur (pimpinan & diri sendiri)
e. Pengaturannya (bertahap)

Ilmu manajemen : ilmu yang digunakan atau dimanfaatkan melalui suatu proses dengan tujuan mencapai pemanfaatan atau pendayagunaan manusia


Dasar Manajemen:
1. Ada kerjasama
2. Ada tujuan
3. Ada pembagian kerja
4. Ada hubungan formal
5. Ada pekerja dan yang dipekerjakan


PENGERTIAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA SERTA FUNGSI SDM
SDM sangat sangat berfungsi/berperan dalam suatu kesuksesan dalam satu organisasi.
Unsur SDM dalam organisasi dapat memberikan keunggulan bersaing,sebab mereka :
1. Membuat sasaran
2. Membuat strategi
3. Membuat inovasi(perubahan yang cepat) >< stagnan (perubahan yang lambat dan akan berhenti dengan sendirinya)

SDM dikatakan unsur vital, karena:
1. SDM mempengaruhi efisiensi dan efektifitas organisasi, merancang dan memproduksi barang dan jasa, mengawasi kualitas, memasarkan produk dari industri, mengalokasikan sumber daya finansial, menentukan seluruh tujuan dan strategi organisasi.
2. SDM merupakan pengeluaran utama organisasi dalam menjalankan bisnis
3. SDM berhubungan dengan sistenm rancangan formal dalam organisasi untuk menentukan efektifitas dan efisiensi untuk mewujudkan sasaran dalam organisasi

Sumber Daya Manusia harus didefinisikan sebagai ”bukan apa yang dilakukan tapi apa yang dihasilkan”


Manajemen SDM merupakan konsep luas tentang :
1. Filosofi (pendapat yang berupa nasihat)
2. Kebijakan (aturan pekerja,seperti promosi->pergeseran pekerjaan ke arah yang lebih baik dan demosi)
3. Prosedur
4. Praktek

Penggunaan konsep dan sistem SDM adalah :

”kontrol secara sistematis dari proses jaringan fundamental organisasi yang mempengaruhi dan melibatkan semua individu dalam organisasi tersebut”

Prosesnya :
1. Perencanaan ->penempatan kerja
2. Desain pekerjaan ->denah,lokasi,jenis pekerjaan,jenis pekerja,aturan,penataan pekerja,(jenis kelamin,konsep pekerja,tingkay pendidikan,aktualitas)
3. Susunan kepegawaian
4. Pelatihan dan pengembangan(promosi,pengembang karakter,pengetahuan dan mutu pendidikan)
5. Representasi dan perlindungan
6. Tenaga kerja dan pengembangan organisasi
Untk mengatur proses tersebut harus direncanakan ->dikembangkan -> di implementasikan


Manajemen SDM : merupakan suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan kegiatan-kegiatan pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi(tunjangan,perumahan,uang,tambahan penghasilan,lembur), pengintegrasian, pemeliharaan, dan pelepasan demi tercapai beberapa tujuan individu, masyarakay dan organisasi
Karakteristik manusia : sebagai mahkluk individu,sosial dan insan politik


Manajemen Personalia :merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan terhadap kegiatan-kegiatan pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan dan pelepasan SDM agar mampu tercapai tujuan organisasi dalam lingkup masyarakat.
Lebih menekankan kepada:
1. Personalia
2. Administrasi
3. Manajemen personalia
4. Departemen SDM
5. Fungsi personalia (masing2 punya fungsi sendiri)
6. Hubungan industrial(industri sbg penghasil & pemasar)

Kesamaan manajemen SDM dan manajemen Personalia:
Dapat digunakan secara bergantian

Perbedaan manajemen SDM dan manajemen Personalia :
Penekanannya -> Personalia difokouskan fungsi2 manajemen,SDM untuk ruang lingkup yang jelas


PERAN ADMINISTRASI MANAJEMEN

Difokuskan pada pemprosesan dan penyimpanan data yang meliputi:
1. Database dan arsip pegawai (pegawai,karyawan,keuntungan dan kerugian produksi,pemasaran ke konsumen)
2. Proses klaim keuntungan (persentase laba,prediksi manajemen ke depan)
3. Kebijakan organisasi tentang pemeliharaan dan kesejahteraan pegawai(gaji tetap/insentif,hasil tambahan berupa barang dan jasa dan tempat tinggal),pengumpulan dokumen(data diri seperti identitas,tingkat pendidikan,jurusan,usia,status) dan sebagainya

Kamis, 01 April 2010